BANDUNG - Menjelang pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik
Baru (PPDB), untuk tingkat SMA Negeri/SMK Negeri/SLB Negeri tahun 2024 di Jawa
Barat.
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, melakukan persiapan dengan
melakukan review apa yang terjadi di tahun 2023 dan hasil rakor dengan Sekda
Provinsi Jawa Barat. Termasuk skema baru dalam PPDB yaitu gubernur sebagai tim
penasehat juga forkopimda.
Kemudian
adanya steering committee yang kerahnya sekda dengan anggota asisten
pemerintahan kesra dan unsur forkopimda di level tengah. Serta ada organisasi
komite yang diketuai pak kadis pendidikan dari sisi operasional dan anggota
lintas SKPD dan opd termasuk ada unsur forkopimda lainnya.
Kepala
Dinas Pendidikan Jabar, Wahyu Mijaya mengatakan, untuk persiapan PPDB 2024,
yang pertama untuk kelembagaan berproses. Untuk pembentukan kelembagaan sesuai
dengan tadi yang disebutkan oleh Sekda. Kemudian yang kedua terkait sistem
aplikasi juga sedang dibangun, akan disesuaikan dengan melihat review beberapa
hal yang terjadi di 2023.
“Kita
akan sesuaikan untuk menjadi lebih baik dibandingkan dengan 2023. Kemudian dari
sisi regulasi kita juga sedang mempersiapkan sedang membahas dengan biro hukum
berbagai hal pendekatan yang tadi disampaikan,” ucapnya.
“Nah
itu juga sedang kita siapkan mudah-mudahan semua berproses kemudian segera
selesai sehingga kita bisa segera bisa mempublikasikan,” ujarnya.
Sekolah
Baru Sementara itu, untuk pembangunan sekolah baru, Wahyu mengatakan kebutuhan
saat ini ada 128 kecamatan yang tidak ada sekolah negeri. Dari 128 itu di
antaranya ada 16 yang memang tidak ada sama sekali sekolah negeri dan swasta.
Sisanya 112-nya yang tidak ada sekolah negerinya.
“Nah
sekarang bagaimana solusinya. Yang pertama kita hadir kebijakannya bukan dulu
kepada sekolahnya. Hadir kebijakannya dengan cara PPDB tahun ini kita mencoba
menyiapkan kuota khusus untuk 128 kecamatan yang tidak ada sekolah negerinya
gitu. Jadi ada sebuah kuota khusus sehingga walaupun sekolahnya belum hadir
tetapi kebijakan untuk bisa melanjutkan ke sekolah negeri itu sudah
dihadirkan,” pungkasnya.***