BANDUNG - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik)
Jawa Barat (Jabar), Wahyu Mijaya melepas kontingen FLS2N SMA dan SMK Provinsi
Jawa Barat untuk berlaga di tingkat nasional.
Total, sebanyak 32 kontingen FLS2N SMA dan SMK akan berjuang membawa
nama Jabar di kancah nasional.
Kadisdik pun mengapresiasi pencapaian yang telah diraih oleh seluruh
kontingen FLS2N. Ini merupakan momen yang sangat baik dan membanggakan karena
akan melepas siswa-siswi Jabar untuk berjuang di tingkat nasional.
"Kita sama-sama doakan supaya Adik-adik diberikan kemudahan,
kelancaran, dan menjadi juara di tingkat nasional," ucap Kadisdik saat
apel pagi di lingkungan Disdik Jabar, Kota Bandung, Senin (21/8/2023).
Kadisdik pun berpesan bahwa hidup ini sebuah proses. Tidak harus selalu
lurus dan datar, tetapi bergelombang. "Namun, berdasarkan penelitian,
dengan kemiringan tertentu, bola yang diturunkan bergelombang akan lebih cepat
sampai," ungkap Kadisdik menganalogikan.
Artinya, lanjut Kadisdik, sebuah proses hidup itu memang perlu dinamika,
tidak selalu harus dalam jalur yang lurus atau datar. "Hari ini, Adik-adik
sudah berjuang di kabupaten/kotanya masing-masing dan berhasil mewakili
Provinsi Jawa Barat. Itu adalah pencapaian, sebuah prestasi tersendiri,"
tuturnya.
Kadisdik menambahkan, upaya dan niat kebaikan ini jangan berhenti,
lanjutkan di tingkat nasional. "Adik-adik harus mempunyai niat yang tinggi
untuk menjadi juara, tapi jangan menjadi beban. Juara itu sebuah bonus dari
usaha Adik-adik. Yang penting, kalian berupaya semaksimal mungkin, sebisa yang
kalian lakukan," pesannya.
Ketika menang atau kalah, lanjutnya, itu hal lain. Karena, ketika kalian
mewakili Jawa Barat, itu sudah suatu kemenangan tersendiri. Titiknya bukan
tentang menang atau tidak di nasional.
"Hidup kita ini bukan perlombaan sprint, tetapi maraton. Adik-adik
harus mengatur napas dengan baik, harus berjuang dan berupaya terus-menerus.
Jadi, hari ini lakukan yang terbaik, berjuang untuk Jawa Barat supaya menang.
Namun, yang lebih penting, ke depan Adik-adik harus menang dalam kehidupan
kalian," ujar Kadisdik.
Kadisdik pun berpesan kepada bapak dan ibu guru yang mendampingi/menjaga
kontingen agar tidak hanya mendampingi dari segi fisik, tetapi juga mentalnya.
Sebab, dalam proses tersebut, semangat mereka harus terus stabil.
"Saya juga ucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu Guru yang selalu
mendampingi siswa- siswi, mudah-mudahan Allah memudahkan anak-anak kita menjadi
pemenang di FLS2N tingkat nasional. Tetaplah berusaha, tetaplah berjuang!"
serunya.
Selain melepas kontingen FLS2N SMA dan SMK Jabar ke tingkat nasional,
apel pagi ini diisi pembagian hadiah lomba 17 Agustus kepada seluruh pemenang
di lingkungan Disdik Jabar.***