BANDUNG — Gubernur
Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil membuka kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah
(PLS) SMA, SMK, dan SLB Jabar di SMKN 12 Bandung, Senin (17/7/2023).
PLS dibuka secara simbolis dengan penyerahan bendera merah putih dari
Gubernur kepada perwakilan guru dan siswa.
Gubernur pun berpesan kepada seluruh siswa baru untuk menjadi manusia
yang unggul dengan menguasai empat aspek. “Yakni, fisiknya sehat, otaknya
pintar, berkarakter, dan ahli ibadah. Itu yang dinamakan Jabar Masagi,” ucap
Gubernur.
Di masa putih abu-abu, lanjutnya, peserta didik baru akan belajar di
lingkungan yang baru. “Kalian akan menghadapi pendidikan yang berbeda dari
zaman sebelumnya. Enggak banyak disuapin, Adik-adik harus cari ilmu
lebih aktif, proaktif, inisiatif, dan dewasa,” pesannya.
Selain itu, Gubenur mendorong seluruh peserta didik untuk meningkatkan
daya literasi. “Kenapa ada fitnah (di media sosial) karena banyak yang tidak
baca tulisan sampai akhir. Literasi seperti ini harus ditingkatkan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Wahyu Mijaya
menuturkan, tujuan PLS ini adalah membantu siswa baru untuk beradaptasi dengan
lingkungan sekolah dan sekitarnya, mengenal aspek keamanan, fasilitas umum dan
sarana prasana sekolah, mengembangkan interaksi positif antarsiswa dan warga
sekolah lainnya serta mengenali potensi diri siswa baru.
“Selain itu, diharapkan menumbuhkan karakter positif seperti
kemandirian, kejujuran, saling menghargai, menghormati keanekaragaman dan
persatuan, disiplin, hidup bersih dan sehat untuk mewujudkan Indonesia yang
memiliki nilai integritas, etos kerja, dan semangat gotong-royong,”
tuturnya.
Adapun materi yang disampaikan, meliputi pengenalan lingkungan sekolah
serta mendorong terlahirnya pelajar Pancasila. “Materi tersebut meliputi
pengenalan sarana prasarana, guru, TU, dan kurikulum di sekolah, pengenalan
ekstrakurikuler, sekolah ramah anak, sehat, dan parenting, pendidikan dan pembiasaan
karakter baik serta materi sadar hukum, tertib lalu lintas, antinarkoba, dan
antikorupsi,” pungkasnya.***