BANDUNG - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung dengan Himpunan Humas Hotel Bandung (H3B) siap berkolaborasi untuk promosikan Kota Bandung.
Di masa pandemi Covid-19 ini, meskipun kegiatan terbatas, namun semangat untuk meningkatkan pariwisata Kota Bandung masih gencar.
"Selain mempromosikan hotelnya (H3B) juga promosikan Kota Bandungnya. Karena kalau wisatawannya tidak banyak, ya hotelnya juga sepi," tutur Kepala Disbudpar Kota Bandung, Dewi Kaniasari pada acara Pertunjukan Musik di Saung Angklung Udjo, Minggu 21 Maret 2021.
Menurutnya, Pemkot Bandung tidak bisa berpromosi sendiri. Perlu kolaborasi dengan pihak lain. Sehingga promosi akan lebih masif dan dapat mendatangkan wisatawan ke Kota Bandung.
Tak hanya itu, Kenny mengaku akan menggandeng Badan Promosi Pariwisata Jawa Barat. Kegiatan promosi tersebut rencananya akan dilakukan secara virtual kepada para wisatawan dari Malaysia dan Singapura.
"Selanjutnya promosi akan kita lakukan paling dekat 24 Maret saya beserta Badan Promosi Pariwisata Jabar akan melakukan promosi virtual," akunya.
"Kita akan maintenance terus agar wisatawan Singapura dan Malaysia tidak lupa terhadap Kota Bandung," jelasnya.
Untuk tahun 2021, lanjut Kenny akan menyelengarakan acara besar. Ia berharap H3B bisa membantu dalam mempromosikannya.
"Paling dekat bulan Juni yaitu Asia Afrika Festival, itu sudah diakui oleh Menparekraf dan Mendikbud. Sudah dipromosikan gubernur kepada para duta besar," katanya.
Meskipun pertunjukan budaya masih 30 persen, ia terus mengampanyekan protokol kesehatan. Sehingga ke depannya pariwisata di Kota Bandung bisa dinikamati oleh semua wisatawan.
"Kita kampanye terus tentang prokes dan juga mengenai relaksasi ekonomi. Salah satunya pertunjukkan seni budaya sudah boleh meskipun masih 30 persen," ujarnya.
Sementara itu, Ketua H3B, Rikky Sugiarto mengatakan, selain perhotelan, tujuan promosi H3B untuk meningkatkan pariwisata Kota Bandung.
"Goal-nya adalah stimulan pariwisata Kota Bandung bangkit lagi," ujarnya.
Kegiatan selanjutnya, kata Rikky selain agenda rutin workshop dan berkunjung ke beberapa destinasi wisata di Kota Bandung.
Kali ini himpunan kehumasan hotel tersebut mengadakan acara di Saung Angklung Udjo. Pasalnya untuk meningkatkan kembali eksistensi budaya seni sekaligus seniman yang berada di Kota Bandung.
Di masa pandemi Covid-19 ini, meskipun kegiatan terbatas, namun semangat untuk meningkatkan pariwisata Kota Bandung masih gencar.
"Selain mempromosikan hotelnya (H3B) juga promosikan Kota Bandungnya. Karena kalau wisatawannya tidak banyak, ya hotelnya juga sepi," tutur Kepala Disbudpar Kota Bandung, Dewi Kaniasari pada acara Pertunjukan Musik di Saung Angklung Udjo, Minggu 21 Maret 2021.
Menurutnya, Pemkot Bandung tidak bisa berpromosi sendiri. Perlu kolaborasi dengan pihak lain. Sehingga promosi akan lebih masif dan dapat mendatangkan wisatawan ke Kota Bandung.
Tak hanya itu, Kenny mengaku akan menggandeng Badan Promosi Pariwisata Jawa Barat. Kegiatan promosi tersebut rencananya akan dilakukan secara virtual kepada para wisatawan dari Malaysia dan Singapura.
"Selanjutnya promosi akan kita lakukan paling dekat 24 Maret saya beserta Badan Promosi Pariwisata Jabar akan melakukan promosi virtual," akunya.
"Kita akan maintenance terus agar wisatawan Singapura dan Malaysia tidak lupa terhadap Kota Bandung," jelasnya.
Untuk tahun 2021, lanjut Kenny akan menyelengarakan acara besar. Ia berharap H3B bisa membantu dalam mempromosikannya.
"Paling dekat bulan Juni yaitu Asia Afrika Festival, itu sudah diakui oleh Menparekraf dan Mendikbud. Sudah dipromosikan gubernur kepada para duta besar," katanya.
Meskipun pertunjukan budaya masih 30 persen, ia terus mengampanyekan protokol kesehatan. Sehingga ke depannya pariwisata di Kota Bandung bisa dinikamati oleh semua wisatawan.
"Kita kampanye terus tentang prokes dan juga mengenai relaksasi ekonomi. Salah satunya pertunjukkan seni budaya sudah boleh meskipun masih 30 persen," ujarnya.
Sementara itu, Ketua H3B, Rikky Sugiarto mengatakan, selain perhotelan, tujuan promosi H3B untuk meningkatkan pariwisata Kota Bandung.
"Goal-nya adalah stimulan pariwisata Kota Bandung bangkit lagi," ujarnya.
Kegiatan selanjutnya, kata Rikky selain agenda rutin workshop dan berkunjung ke beberapa destinasi wisata di Kota Bandung.
Kali ini himpunan kehumasan hotel tersebut mengadakan acara di Saung Angklung Udjo. Pasalnya untuk meningkatkan kembali eksistensi budaya seni sekaligus seniman yang berada di Kota Bandung.